Sempat Bimbang, KPU Parepare Akhirnya Tetapkan Hotel Delima Sari jadi Lokasi Debat Perdana Pilkada

SUARATA.Com,PAREPARE–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare, menetapkan Hotel Delima Sari menjadi lokasi diselenggarakan debat terbuka pertama pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Parepare pada (26/10/2024) mendatang.
“Iya, sesuai kesepakatan bersama. Kita akhirnya memilih Hotel Delima Sari menjadi lokasi debat nanti. Alasannya, tentu tempat ini yang lebih strategis dan sesuai kebutuhan untuk kegiatan ini,” kata Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Parepare, Ahmad Perdana Putra, Kamis (24/10/2024).

Ia menjelaskan, sebelum akhirnya memilih Hotel Delima Sari, pihaknya telah melakukan survei terhadap beberapa lokasi yang dinilai opsional.
Seperti, Gedung Islamic Center, Gor Gelora Mandiri hingga Aula Hotel Kenari. Namun, karena kondisi dan beberapa kriteria yang tidak terpenuhi dari ketiga lokasi tersebut, sehingga melalui rapat koordinasi pihaknya memilih dan menetapkan Hotel Delima Sari.
“Kita butuh ruangan yang cukup luas, kalau Hotel Kenari lantai dua itu tidak cocok untuk kegiatan ini. Gor juga sempat masuk pilihan, tapi inikan kadang hujan lebat jadi kita antisipasi, takutnya ada masalah di Gedung atau jalanannya,” ujarnya.
“Sempat juga memilih Islamic Center, karena lokasi ini yang memang sesuai kebutuhan kegiatan. Tapi, di luar kendali kami, pada waktu yang sama, juga ada kegiatan di sana. Tapi alhamdulillah Hotel Delima Sari menjadi pilihan, yang Insyaa Allah sudah sesuai dan layak menjadi lokasinya,” jelasnya.
Kemudian, sambung Ahmad, terkait teknis skema, alur, waktu, maupun lokasi. Semuanya telah matang disiapkan untuk melakukan debat terbuka pertama paslon Pilkada 2024.
Diketahui tema besar yang akan menjadi rujukan debat perdana itu ialah, ‘Tata Kelola Pemerintahan Inklusif Demi Mewujudkan Masyarakat Kota Parepare Bermartabat’.
“Jadi, sudah tidak ada problematika untuk waktu dan tempat ataupun skema debat. Semua sudah dikoordinasikan dengan baik,” tegasnya.(*)