Sosialisasi Tertib Berlalu Lintas di SMU 1, Kasat Lantas Polres Parepare : Pengenalan Etika Berlalu Lintas Lebih Dini
SUARATA, PAREPARE– Jajaran Sat Lantas Polres Parepare penuhi undangan UPT SMUN 1 Parepare terkait pemenuhan edukasi berlalu lintas bagi peserta didik baru dari SMUN 1 Parepare yang sedang menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Undangan dari UPT SMUN 1 Parepare ini di respon dengan hadirnya Ipda Sumiati, Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Parepare di SMUN 1 pada hari rabu (10/07/2024).
Kepada ratusan siswa didik baru SMUN 1, Ipda Sumiati memberikan edukasi seputar tertib berlalu lintas yang perlu di ketahui oleh para pelajar tersebut.
Adapun Edukasi Tertib Berlalu Lintas yang di paparkan Ipda Sumiati meliputi :
– Larangan berkendara bagi anak dibawah umur
– Kewajiban menggunakan helm saat berkedara.
– Dilarang melawan arus lalu lintas.
– Larangan menggunakan knalpot brong (tidak sesuai spesifikasi standar kelayakan)
– Dilarang berboncengan lebih dari satu orang.
– Larangan menggunakan HP saat berkendara.
– Himbauan bahaya menggunakan sepeda listrik dijalan umum
Kasat Lantas Polres Parepare AKP. Adnan Leppang, mengatakan pemenuhan edukasi kepada siswa didik baru SMU 1 Parepare merupakan hal yang sangat positif.
“Kita respon segera undangan dari SMU 1, karena sangat positif sekali, ini menjadi kesempatan yang bagus untuk kita sampaikan kepada kalangan pelajar tentang mengenali lebih dini apa yang di maksud dengan tertib berlalu lintas, termasuk di dalamnya ada sejumlah larangan – larangan yang harus di patuhi oleh para pelajar demi keselamatan diri sendiri dan orang lain, seperti larangan menggunakan HP saat berkendara, larangan menggunakan knalpot brong, larangan berboncengan lebih dari satu dan larangan menggunakan sepeda listrik di jalan umum,” papar Adnan Leppang beri keterangan mewakili Kapolres Parepare.
Dikatakan Adnan lebih lanjut, kehadiran anggota Polantas di tengah – tengah siswa didik (pelajar) juga memiliki harapan yang lain yaitu harapan adanya hubungan emosional yang baik antara pelajar dengan Polantas.
“Dengan cara seperti ini, secara langsung akan mendekatkan kalangan pelajar dengan Polantas, membiasakan para pelajar dengan sosok Polantas, yang pada akhirnya diharapkan terlahir generasi cerdas sadar dan taat berlalu lintas, itu harapan kami,” pungkasnya.