Gelar LKD IV, Fatayat NU Komitmen Cetak Pemimpin Perempuan
SUARATA.Com,PAREPARE–Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kota Parepare menggelar Latihan Kader Dasar (LKD) ke-IV dan Lainching Rumah Curhat di Fly Over IAIN Parepare pada Jumat, 21 Februari 2025.
Ketua Panitia Rasdiyanah mengatakan, sebanyak 30 peserta mengikuti LKD IV Fatayat NU Parepare.

“Kami mencatat ada 30 peserta yang telah terdaftar,” ujarnya.
Dalam pembukaan tersebut, hadir Wali Kota Parepare yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol Kota Parepare, Rustan Asta, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Parepare diwakili Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam, H. Jami, serta perwakilan Forkopimda Parepare, KNPI Kota Parepare, dan Ketua Pimpinan Wilayah Fatayat NU Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Ketua I, Sahabat Attahirianas, didampingi para fasilitator.
Dalam sambutannya, Rustan Asta mengapresiasi penyelenggaraan LKD IV Fatayat NU Parepare. Menurutnya, Fatayat NU memiliki peran strategis dalam pembangunan peradaban bangsa, khususnya dalam pemberdayaan perempuan serta penguatan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan di tengah masyarakat.
Ketua PC Fatayat NU Parepare, Maryam B., menjelaskan bahwa Fatayat NU merupakan organisasi perempuan muda dengan rentang usia 20 hingga 45 tahun. Ia menyebutkan bahwa LKD telah diselenggarakan empat kali dalam kurun waktu empat tahun.
“Kami berharap para peserta mampu bertahan selama tiga hari ke depan karena mereka sedang dikader untuk menjadi perempuan hebat yang akan berkontribusi bagi Indonesia Emas dan peradaban dunia,” ungkapnya.
Maryam B. juga menambahkan bahwa ini merupakan LKD terakhir di masa kepemimpinannya, dan pihaknya berencana menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) pada Oktober mendatang.
Ketua I Pimpinan Wilayah Fatayat NU Sulawesi Selatan Attahirianas, menegaskan bahwa Fatayat NU Parepare merupakan salah satu yang paling aktif di wilayahnya. Ia menekankan bahwa melalui pengkaderan ini, para peserta dilatih untuk menjadi pemimpin perempuan yang berakhlakul karimah serta berbakti kepada agama, nusa, dan bangsa.
“Sebagai badan otonom NU, Fatayat NU memiliki tanggung jawab untuk mencetak kader pemimpin perempuan melalui LKD. Fatayat NU Kota Parepare telah menunjukkan komitmennya, terutama dalam mengawal isu-isu sosial seperti pencegahan pelecehan seksual di masyarakat,” jelasnya.
Sebagai informasi, kegiatan LKD IV Fatayat NU Parepare akan berlangsung selama tiga hari, mulai 21 hingga 23 Februari 2025. (rls)

